1. MAKASSAR
  2. PSM

Diperingati GTS, PSM jamin tenaga asing lengkap administrasi

Perampungan berkas diberi tenggat hingga 6 Oktober 2016

©2016 Merdeka.com Editor : Aan Pranata | Selasa, 27 September 2016 18:35

Merdeka.com, Makassar - PT Gelora Trisula Semesta selaku operator kompetisi Torabika Soccer Championship meminta para klub peserta, termasuk PSM Makassar agar segera menyelesaikan administrasi perizinan tenaga asing. Salah satu yang wajib dirampungkan adalah Kartu Izin Tinggal Sementara atau Kitas.

Lewat surat bernomor 294/GTS/IX/2016, Direktur Utama PT GTS Joko Driyono meminta seluruh tim yang menggunakan pemain dan official asing agar segera melakukan pengurusan perizinan di lembaga terkait. “Batas penangguhan hingga 6 Oktober,” kata Joko lewat surat tertanggal Senin, 26 September 2016.

Pada surat tersebut Joko juga mengingatkan bahwa GTS akan mencabut pengesahan para tenaga asing jika berkas yang dimaksud belum dipenuhi hingga batas waktu.

Pada TSC 2016, PSM Makassar menggunakan jasa pelatih asal Belanda, Robert Rene Alberts. Selain itu ada lima legiun asing, yakni Kwon Jun asal Korea Selatan, Luiz Ricardo (Brasil), serta Ronald Hikspoors dan Willem Jan Pluim (Belanda). Manajemen klub menjamin berkas administrasi mereka telah lengkap sesuai persyaratan.

“Kita sudah kirim ke operator. Tidak ada masalah lagi,” kata Media Officer PSM Ramli Manong, Selasa (27/9).

Ramli mengatakan manajemen PSM telah mengupayakan agar berkas administrasi pemain dirampungkan sejak jauh hari. Pihaknya enggan konsentrasi tim terpecah karena urusan seperti itu.

Sebelumnya, pelatih Robert mengungkapkan kerisauannya terhadap Kartu Izin Tinggal Terbatas (Kitas) yang tengah disorot Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi. Menurut pria Belanda, masalah tersebut telah memecah konsentrasi pelatih maupun pemain asing yang berkarier di tanah air.

“Jujur saya gelisah dengan ini. Seolah-olah kami imigran gelap, padahal kami datang dengan niat baik ke sini,” ujar Robert beberapa waktu lalu.

(AP)
  1. Kabar PSM
SHARE BERITA INI:
KOMENTAR ANDA