1. MAKASSAR
  2. PSM

Hadapi Persiba, lini belakang jadi “PR” PSM

Hingga pekan ke-26 Juku Eja sudah kemasukan 39 gol

©2016 Merdeka.com Editor : Aan Pranata | Senin, 31 Oktober 2016 12:40

Merdeka.com, Makassar - Pelatih PSM Makassar Robert Rene Alberts harus segera menemukan solusi untuk membenahi lini belakang tim. Sabtu (5/10) mendatang, Syamsul Haeruddin dan kawan-kawan akan menantang Persiba Balikpapan pada laga tandang Torabika Soccer Championship 2016.

Direktur Klub PSM Sumirlan menganggap rapuhnya pertahanan masih menjadi kelemahan utama skuat Juku Eja. Pada lima pertandingan terakhir, mereka kemasukan sembilan gol. Hingga pekan ke-26 total kebobolan 39 kali. Terakhir mereka mencatatkan cleansheet, saat menang telak 4-0 atas PS TNI, 10 Oktober lalu.

Adapun pertandingan teranyar PSM melawan Persib Bandung di Makassar, pekan lalu berakhir dengan hasil imbang 2-2.

“Kita tidak terlalu bagus di lini belakang. Makanya gampang ditembus. Waktu melawan Persib kita seharusnya menang,” kata Sumirlan, Minggu (30/10).

Sumirlan berharap sejumlah pertandingan terakhir menjadi bahan pelajaran bagi jajaran pelatih untuk memperbaiki barisan pertahanan. Menciptakan pertahanan tangguh mutlak diperlukan jika ingin PSM meraih hasil positif di sisa kompetisi, dan menembus papan atas klasemen di akhir musim.

“Kita harus dapatkan poin maksimal di pertandingan yang tersisa,” ujarnya.

Hal senada jadi perhatian Robert Alberts. Pelatih asal Belanda mengakui timnya masih rapuh dalam bertahan. Dia menyatakan masih mencari formasi ideal. Bongkar pasang pemain diperlukan.

“Lini depan kita sudah sejajar dengan tim lain di Indonesia. Tapi lini belakang kita sebaliknya, belum optimal,” kata Robert.

Menghadapi Persiba, persoalan bertambah karena dua bek PSM tidak bisa tampil. Ahmad Hisyam dan Zulvin Zamrun sama-sama terkena hukuman kartu merah. Robert pun harus memutar otak ekstra keras.

“Kita lihat bagaimana perkembangannya hingga jelang pertandingan,” dia melanjutkan.

(AP)
  1. Torabika Soccer Championship
SHARE BERITA INI:
KOMENTAR ANDA