MIWF dibuka malam ini di Rotterdam

Merdeka.com, Makassar - Festival sastra terbesar di Indonesia Timur, Makassar International Writers Festival edisi keenam dimulai Rabu (18/5) hari ini. Sejumlah kegiatan telah digelar sejak pagi hari di Benteng Fort Rotterdam, yang akan disusul dengan pembukaan secara resmi pada malam ini.

Salah satu acara hari ini adalah talkshow bersama penulis novel Dewi ‘Dee’ Lestari. Dia berbicara tentang novel seri Supernova terbarunya, Intelegensi Embun Pagi, di salah satu sudut benteng.

Penulis, fotografer, videografer, dan traveler Agustinus Wibowo, yang menulis buku hits tema perjalanan "Selimut Debu" dan “Garis Batas," juga jadi narasumber lokakarya tentang menulis dan fotografi di tempat yang sama. Adapun upacara pembukaan akan dilaksanakan di halaman tengah Fort Rotterdam mulai pukul tujuh malam.

MIWF 2016, yang sebelumnya digelar rutin setiap tahun, akan berlangsung sampai 21 Mei. Banyak program menarik seputar tema sastra bisa ditemukan di sini. Mulai dari workshop, peluncuran buku, dan diskusi.

Tahun ini MIWF akan kembali memadukan penulis dari dalam dan luar negeri. Penulis internasional yang dipastikan hadir di antaranya, dua penulis pemenang kompetisi spoken-word yakni Alia Gabres dari Australia dan Deborah Emmanuel (Singapura); jurnalis kelahiran Prancis yang tinggal di Yogyakarta sebagai penulis dan aktivis komunitas seni, Elizabeth Inandiak; serta penyair muda asal Jerman, Marius Hulpe.

Dari dalam negeri, nama mereka yang bakal hadir sudah tidak asing di telinga pegiat literasi. Misalnya penulis Indonesia yang paling banyak dibicarakan saat ini, Eka Kurniawan, Dewi Lestari, Ika Natassa dan Aditya Mulya; produser film penting, Mira Lesmana; penulis skenario, Gina S. Noer; penyair Joko Pinurbo; serta fotografer perjalanan terkemuka Agustinus Wibowo. Tentu jangan lupakan penyair dan penulis dari Makassar, M Aan Mansyur dan Faisal Oddang yang tak kalah populer.