Smart Pete-Pete ini dilengkapi Wi-fi, televisi dan penyejuk udara, dengan kapasitas 12 penumpang duduk, 4 berdiri dan
Merdeka.com, Makassar - Wali Kota Makassar Mohammad Ramdhan 'Danny' Pomanto kembali memperkenalkan Smart Pete-Pete saat membuka acara Kordinasi Penerapan dan Penyusunan Rencana Aksi Green Transportation di Hotel Aston & Convention Center, Kamis, (02/3).
Di hadapan pakar Green Transportation ITB (Institut Teknologi Bandung) Prof. Ofyar Z Tamin, Wali Kota Danny yang juga pakar tata kota menjelaskan angkutan kota smart yang dinamainya Smart Pete-Pete ini dilengkapi Wi-fi, televisi dan penyejuk udara, dengan kapasitas 12 penumpang duduk, 4 berdiri dan 1 untuk kursi roda.
Peluncurannya yang telah dilakukan di anjungan Pantai Losari, Senin (12/12/2016) lalu menurut Danny, Smart Pete-Pete dipersiapkan untuk peremajaan angkutan kota yang beroperasi saat ini. Teknologinya terbilang canggih dilengkapi lampu bertenaga surya dengan mesin 1.300 CC.
"Penumpang bisa sambil kerja di atas pete-pete dengan laptop atau netbook karena dilengkapi dengan soket listrik, biayanya lebih murah, aman dan nyaman dibandingkan berkendara motor. Harga tiketnya diperkirakan Rp 10.000 dengan konsep 1 tiket untuk satu hari untuk semua jalur," urai Danny.
Ia memaparkan sejak diluncurkan hingga saat ini Smart Pete-Pete masih dalam tataran konsep yang sedang diuji coba terus-menerus sebelum diberlakukan.
Rencananya, tahun 2017 akan disiapkan 10 unit yang anggarannya bersumber dari APBD Makassar untuk proses uji coba jalur.
Hingga saat ini, Dinas Perhubungan Makassar gencar melakukan sosialisasi dan perkenalan ke masyarakat transportasi dan masyarakat umum sebelum resmi dioperasikan. Smart Pete-Pete nantinya dioperasikan oleh sopir pete-pete yang ada saat ini.
"Sopir pete-pete tidak akan kehilangan mata pencaharian. Pete-pete yang ada saat ini diremajakan, dan kita berharap semua pemilik usaha angkutan dalam kota dan anggota Organda bisa mengganti armadanya dengan Smart Pete-Pete," kunci Danny.