Program Pemkot tersebut disebut mendapat sambutan positif dari masyarakat
Merdeka.com, Makassar - Gerakan Makassar Salat Subuh Berjamaah (GMSSB) setiap Minggu dan Buka Bareng 5.000 Kaum Dhuafa yang diagendakan setiap hari Jumat selama bulan ramdhan ini adalah dua program religi Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar yang dicanangkan Wali Kota Moh. Ramdhan ‘Danny” Pomanto.
Sejak digulirkannya, kedua program tersebut cukup menyengat dan menjadi perbincangan hangat warga Indonesia khususnya netizen.
Dengan hastag atau Tagar (#)makassarshalatsubuhberjamaah cuitan netizen utamanya pengguna twitter menjadikan program pemkot tersebut trending topik nasional selama beberapa jam pada hari Minggu lalu.
Ketertarikan netizen memperbincangkan Makassar Salat Subuh Berjamaah dan Buka Bareng 5.000 kaum dhuafa setiap minggu bahkan mengalahkan hastag lainnya seperti #JKT48ATINBOX, #BiarAkuInboxSCTV, #PersibDay, dan #Persekusi.
“Alhamdulillah, setidaknya hal ini menunjukkan jika apa yang diprogramkan Pemkot Makassar benar-benar positif dan menjadi kebutuhan masyarakat Indonesia, khususnya di Makassar,” ungkap Kepala Bagian Humas Pemkot Makassar Firman H. Pagarra, Senin (5/6).
Respon positif masyarakt bisa dilihat dari sejumlah cuitan yang ada seperti Mas Parto, pemilik akun @GoldenPARTO menulis agar sekiranya kegiatan itu dilakukan tiap hari.
@GoldenPARTO: kalau bisa tiap hari min.. biar makin banyak barokah dan makin greget.. #makassarshalatsubuhberjamaah
Begitu halnya Emelda Yusra yang terlihat mengomentari tempat sejuk yang Indah dengan akun @EmeldaYusra: tempat yang sangat sejuk dan indah yah min #makassarshalatsubuhberjamaah
Anton yang menggunakan akun @Anton_S07 juga tak ketinggalan dan berharap kegiatan tersebut belanjut terus meski di luar bulan ramadhan. @Anton_S07: semoga bisa juga dilakukan di luar bulan ramdhan ya.. #makassarshalatsubuhberjamaah
Sementara Try Agung Darmawan dengan akun @Agunggdd bahkan mengungkapkan rasa bangganya sebagai orang Makassar karena dua program religi wali kota tersebut. @Agunggdd: bangga sebagai orang Makassar #makassarshalatsubuhberjamaah. (NIA)