Dia menyatakan bersyukur toleransi antar umat beragama di Makassar terjalin baik
Merdeka.com, Makassar - Wali Kota Makassar Mohammad Ramdhan 'Danny' Pomanto menghadiri Sima Krama hari raya Nyepi Tahun Baru Saka 1939 bersama umat Hindu di gedung Vyata Satya Karma Kompleks Pura Girinatha, Jalan Perintis Kemerdekaan KM 12, Sabtu (1/4).
Sima Krama atau Dharma Santi adalah dialog antar sesama tentang apa dan bagaimana yang telah, sedang, dan akan datang. Bagaimana manusia dapat meningkatkan kehidupan lahir batinnya ke depan dengan berpijak pada pengalaman selama ini.
Peringatan pergantian tahun baru Saka Nyepi oleh umat Hindu ditandai dengan dialog spiritual kepada Tuhan yang dipuja, para leluhur, para bhuta, diri sendiri dan sesama manusia demi keseimbangan, keharmonisan, kesejahteraan, dan kedamaian bersama.
"Kita patut bersyukur, toleransi antar umat beragama di Makassar terjalin dengan baik. Saudara - saudara kita umat Hindu dapat melangsungkan rangkaian peringatan tahun baru Saka Nyepi dalam suasana damai," ungkap Danny.
Selain menghadiri Sima Krama, wali kota Danny juga menunjukkan bentuk penghargaan lain pemerintah kota terhadap peringatan hari besar keagamaan. Antara lain dengan penutupan tempat hiburan malam (THM) selama tiga hari, selama masa Nyepi. Itu sesuai Peraturan Daerah (Perda) Kota Makassar Nomor 5 Tahun 2011 tentang Tanda Daftar Usaha Pariwisata.
Usaha pariwisata dan hiburan lainnya berkewajiban mematuhi pembinaan dan pengawasan, termasuk mengenai jam operasional. Aturan itu juga mengatur larangan bagi setiap THM beroperasi pada hari raya umat beragama. Memperingati hari raya Nyepi tahun ini, dilakukan penutupan THM pada 27 hingga 29 Maret lalu. (NIA)