Wali Kota Danny terima piagam Polisi Kehormatan

Merdeka.com, Makassar -  

Wali Kota Makassar Mohammad Ramdhan 'Danny' Pomanto menerima penghargaan Polisi Kehormatan atau Honorary Police dari Kepolisian Daerah Sulawesi Selatan. Penghargaan diserahkan langsung oleh Kepala Polda Inspektur Jenderal Anton Charliyan pada upacara peringatan hari ulang tahun Bhayangkara ke-70, di lapangan Markas Polda Sulsel, Jumat (1/7). 

Wali Kota Danny menerima Piagam Honorary Police bersama Gubernur Sulsel Syahrul Yasin Limpo, Ketua DPRD Sulsel HM Roem, Pangdam VII Wirabuana Mayjen TNI Agus Surya Bakti, Rektor Universitas Hasanuddin Prof Dr Dwia Ariestina Pulubuhu, Rektor Universitas Muslim Indonesia Prof Dr Masrurah Mokhtar, serta sejumlah tokoh masyarakat.

Penghargaan dianugerahkan kepada Danny karena ia dinilai sebagai sosok yang berperan dalam membantu tugas - tugas kepolisian di segala bidang yang dapat memajukan organisasi Polri. Serta membantu meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap Polri, khususnya Polda Sulsel. 

Kapolda Sulsel, Irjen Pol Dr Anton Charliyan menyebut Wali Kota Danny dan Gubernur Syahrul sebagai figur - figur kepolisian yang ada di Sulsel yang memberikan teladan dalam leadership pemerintahan. 

"Adanya penerima honorary police membuat kepolisian semakin kuat dan percaya diri dalam mengayomi masyarakat dan menciptakan keamanan serta ketertiban," tutur Anton.

Sementara itu, usai menerima penghargaan, Danny menyampaikan selamat atas hari jadi Bhayangkara ke - 70. Ia mengharapkan di hari jadinya, personel Polri semakin dicintai rakyat dan kian dipercaya dalam menjalankan tugas pengamanan. 

"Masyarakat membutuhkan Polri untuk menghadirkan rasa aman, tertib, dan damai. Momentum hari jadi menjadi titik bagi Polri untuk semakin meningkatkan profesionalitas dan soliditas dalam mengayomi masyarakat," ungkap Danny.

Di peringatan HUT (Hari Ulang Tahun) Bhayangkara tahun ini, selain menyerahkan penghargaan bagi 17  TNI dan masyarakat sipil, juga diserahkan penghargaan bagi anggota Polri yang dinilai berjasa terhadap institusi Polda Sulsel. (NIA)