Bocah SMP dipaksa bapak jual sabu

Merdeka.com, Makassar - ZK, bocah berusia 13 tahun, tertangkap tangan saat bertransaksi narkoba di sebuah rumah, di jalan Kandea III kecamatan Tallo Makassar, Selasa (2/8). Kini dia mendekam di ruang tahanan Markas Kepolisian Daerah Polda Sulawesi Selatan untuk pemeriksaan lebih lanjut.

Siswa SMP Negeri di Makassar ini ditangkap bersama dua orang yang sementara pesta sabu di lokasi penangkapan, yakni Kasta Naim, 26 dan Muhammad Yunus, 36. Saat digeledah, anak ini kedapatan membawa sabu 17 sachet kecil dan uang tunai Rp 760 Ribu yang disimpan di dalam tas.

Terungkapnya dugaan eksploitasi anak ini berawal saat Satuan Reserse Narkoba Polda Sulsel membackup Personel Polres Parepare yang melakukan pengembangan jaringan pengedar narkoba di Makassar.

“Dari hasil interogasi awal anak tersebut dipaksa oleh ayah kandungnya menjual barang haram tersebut,” kata Direktur Reserse Narkoba Polda Sulsel Komisaris Besar Eka Yudha, Selasa (2/8). Adapun ayah ZK yang sudah dikantongi identitasnya berhasil melarikan diri saat petugas berupaya menggerebek di rumahnya.

Polisi tengah menyelidiki dugaan eksploitasi anak dalam kasus narkoba. Petugas masih terus memeriksa dan mengumpulkan bukti maupun keterangan para pelaku.