Sebanyak 16 guru se-Makassar diharapkan ambil bagian
Merdeka.com, Makassar - Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Makassar mengajak masyarakat meramaikan Gerakan Salat Subuh Berjemaah (GSSB) di Anjungan Pantai Losari Makassar, Minggu (27/11). Agenda rutin bulanan tersebut kali ini akan dirangkaikan dengan peringatan Hari Guru Nasional, yang jatuh setiap tanggal 25 November.
Kepala Dinas Pendidikan Kota Makassar Ismunandar mengungkapkan, setidaknya 16 ribu guru akan bergabung dalam kegiatan tersebut. Peringatan hari guru diharapkan jadi momen silaturahmi untuk menumbuhkan kebersamaan di kalangan rekan seprofesi.
"Kebersamaan dibutuhkan demi persatuan dan kesatuan bangsa," kata Ismunandar.
Gerakan Salat Subuh Berjamaah merupakan agenda rutin Pemerintah Kota Makassar. Kegiatan ini digelar untuk diikuti berbagai lapisan masyarakat pada pekan terakhir setiap bulan.
Selain ibadah salat subuh berjamaah, peringatan Hari Guru Nasional di Makassar juga bakal dirangkaikan dengan sejumlah kegiatan. Antara lain jalan sehat, lomba kreasi, serta penganugerahan penghargaan kepada guru berprestasi. Ismunandar menyebut hari guru sebagai momen untuk merenungi betapa besarnya perjuangan para tenaga pendidik. "Mereka sudah berkarya, karena itu harus dimuliakan," ujarnya.