Kodam VII Wirabuana berganti menjadi Kodam XIV Hasanuddin

Merdeka.com, Makassar - Upacara di lapangan Karebosi Makassar, Rabu (12/4) menandai peresmian perubahan nama Kodam VII Wirabuana menjadi Kodam XIV Hasanuddin. Bermarkas di Makassar, Kodam XIV akan menguasai wilayah teritorial Sulawesi Selatan, Sulawesi Barat, dan Sulawesi Tenggara.

Upacara peresmian dipimpin oleh Kepala Staf TNI Angkatan Darat Jenderal Mulyono. Upacara turut dihadiri Kapolda Sulsel Irjen Pol Muktiono, Gubernur Sulbar, Gubernur Sultra, Ketua DPRD Sulsel, tokoh agama, dan tokoh masyarakat.

Peresmian nama Kodam ditandai dengan pembukaan Bendera Kodam XIV hasanuddin oleh Jenderal TNI Mulyono, disusul dengan penandatanganan peresmian nama Kodam.

“Hari ini, menit ini, perubahan nama satuan Kodam VII Wirabuana ke Kodam XIV Hasanuddin saya nyatakan diresmikan,” ucap Mulyono selaku inspektur Upacara.

Nama Hasanuddin dipilih untuk menghadirkan semangat baru bagi prajurit TNI AD. Sultan Hasanuddin diketahui sebagai pahlawan nasional yang kukuh memimpin perlawanan masyarakat Makassar menghadapi penjajahan Belanda. Dia tercatat sebagai Raja Gowa XVI.

Mulyono melanjutkan,” Perubahan nama Kodam merupakan program sesuai peran dan fungsinya dalam menegakan keutuhan NKRI ini, dengan perubahan ini tugas agar lebih dioptimalkan,” ujarnya.

”kami akan terus memperbaiki pengabdian kami dalam menjaga keutuhan NKRI ini, dan kami mohon dukungan dari para masyarakat dalam pelaksanaan tugas kami ke depan,” kata dia.

Sebelum berganti menjadi Kodam Hasanuddin, Kodam VII Wirabuana meliputi seluruh Sulawesi. Wirabuana kemudian dipecah menjadi dua. Selain Hasanuddin, ada Kodam Merdeka yang bermarkas di Manado, dengan wilayah Sulawesi Tengah, Sulawesi Utara, dan Gorontalo.