Abaikan Menpora, PSSI tetap gelar kongres di Makassar

Merdeka.com, Makassar - Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) memastikan Kongres yang diagendakan pada 17 Oktober 2016 tetap dilaksanakan sesuai rencana di Makassar, Sulawesi Selatan. Pihaknya tidak bisa memenuhi usul dari Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi yang menginginkan agar Kongres digelar di Yogyakarta, karena persiapan sudah cukup jauh.

“Tetap sesuai rencana awal, bahkan kesiapannya sudah 90 persen,” kata pelaksana tugas Ketua PSSI Hinca Panjaitan di Makassar, Selasa (13/9).

Hinca berharap Menpora bisa memberikan kepercayaan kepada PSSI menggelar Kongres di Makassar. PSSI kini tinggal menunggu surat rekomendasi dari Mabes Polri melalui Polda Sulsel untuk kepastian keamanan selama penyelenggaraan kegiatan tersebut.

Hinca menyatakan panitia, baik panitia pusat maupun lokal telah berupaya maksimal agar Kongres di Makassar berjalan lancar dan sesuai rencana. Salah satu agenda penting dalam kongres adalah memilih ketua umum yang baru.

“Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan dan Pemerintah Kota Makassar juga sudah berkomitmen membantu agar Makassar sukses jadi tuan rumah,” ujar Hinca.

Sebelumnya Menpora Imam Nahrawi mengirimkan surat kepada PSSI berisi usulan agar Kongres dipindahkan dari Makassar ke Yogyakarta. Salah satu alasannya adalah wujud reformasi PSSI kembali ke titik nol, mengingat Yogyakarta sebagai tempat kelahiran PSSI.

Wali Kota Makassar Danny Pomanto memastikan komitmen Pemerintah Kota mendukung pelaksanaan Kongres PSSI pada 17 Oktober. Makassar disebut berpengalaman sebagai tuan rumah berbagai hajatan, baik berskala nasional maupun internasional.

“Pelaksanaan Kongres PSSI bukan hal yang sulit untuk kita gelar di sini. Hampir semua tersedia, baik transportasi maupun akomodasi. Makassar sangat siap,” ujar Danny.