Kegiatan tetap digelar sesuai agenda pada 17 Oktober mendatang
Merdeka.com, Makassar - Pengurus pusat Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) telah melakukan penjajakan sejumlah lokasi sebagai arena Kongres Biasa, yang diagendakan di Makassar, Sulawesi Selatan, 17 Oktober 2016. Hotel Novotel di Jalan Jenderal Sudirman kemungkinan besar dipilih untuk hajatan dengan agenda utama pemilihan ketua umum dan pengurus PSSI yang baru.
Direktur Klub PSM Makassar selaku tuan rumah, Sumirlan mengungkapkan, informasi tersebut didapatkan dari Ketua Umum PSSI Hinca Panjaitan yang turun langsung dalam survei.
“Dari hasil survei, hotel itu dinyatakan layak dan memenuhi persyaratan untuk dijadikan arena Kongres PSSI,” kata Sumirlan di Makassar, Sabtu (17/9).
Meski begitu, PSSI belum mengesahkan kepastian tentang lokasi Kongres. Sebab panitia penyelenggara masih harus mengecek sejumlah kesiapan arena, terutama kapasitas ruangan dan daya tampung kamar untuk peserta. Adapun ballroom hotel Novotel diklaim mampu menampung hingga 500 orang.
“Untuk menampung peserta, akan disiapkan dua hotel,” kata Sumirlan. “Intinya baik panitia pusat dan lokal sudah bekerja keras agar kegiatan ini berjalan sukses,” ujarnya.
Sebelumnya Hinca Panjaitan memastikan persiapan Kongres PSSI di Makassar telah mencapai 90 persen. Kegiatan tetap sesuai rencana awal, dan tinggal menunggu rekomendasi dari Mabes Polri dan Polda Sulsel untuk jaminan keamanan. PSSI diklaim telah mendapatkan dukungan penuh dari Pemprov Sulsel dan Pemkot Makassar.
Hinca menolak usulan Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi, agar memindahkan lokasi Kongres dari Makassar ke Yogyakarta. Alasan pemindahan terkait sejarah PSSI, yang lahir di kota tersebut.