Mulai besok polisi gelar operasi zebra, ini sasarannya

Merdeka.com, Makassar - Kepolisian di seluruh wilayah Indonesia, termasuk Sulawesi Selatan, mulai Rabu (16/11) besok mengelar penertiban masyarakat melalui Operasi Zebra 2016. Petugas polisi akan diturunkan di jalan-jalan untuk menindaki para pengendara yang melanggar peraturan lalu lintas.

Kepala Bidang Humas Polda Sulsel Komisaris Besar Frans Barung Mangera mengatakan, Operasi Zebra merupakan operasi cipta kondisi yang rutin digelar untuk meningkatkan kedisiplinan masyarakat. Pada prakteknya, petugas di lapangan akan menindaki dengan imbauan, teguran, dan sanksi tilang.

"Besok pasukan langsung turun di jalan-jalan," kata Kombes Frans Barung, Selasa (15/11).

Umumnya, Operasi Zebra digelar untuk menertibkan sejumlah pelanggaran lalu lintas. Misalnya kendaraan tanpa STNK, pengemudi tanpa SIM, tindakan menerobos lampu merah dan melawan arus, alat kelengkapan standar motor tidak lengkap, serta pengemudi tanpa helm. Juga pelanggaran lain seperti tak mengenakan sabuk pengaman, tak menyalakan lampu di sing hari, melebihi kecepatan serta melebihi kapasitas muatan.

"Karena itu kami imbau kepada masyarakat agar mempersiapkan diri dan taat berlalu lintas. Perhatikan kelengkapan motor atau mobil anda," ujar Barung.

Operasi Zebra digelar selama 14 hari, hingga 28 November 2016. Petugas akan berpencar di berbagai titik dalam kota sejak pagi hingga petang. Termasuk pada jalur keluar-masuk di perbatasan.