1. MAKASSAR
  2. PARIWISATA

ASPPI dongkrak wisatawan lewat Phinisi Tourism Expo

Digelar di Makassar dan Pangkep, 21-23 Juli

©2017 Merdeka.com Editor : Aan Pranata | Sabtu, 15 Juli 2017 18:24

Merdeka.com, Makassar - Asosiasi Pelaku Pariwisata Indonesia (ASPPI) Sulawesi Selatan mendukung target pemerintah mendatangkan 20 juta wisatawan mancanegara, dengan menggelar Phinisi Tourism Expo. Kegiatan berwujud forum business to business tersebut dipusatkan di kota Makassar dan Pangkep, pada 21-23 Juli 2017.

"Diharapkan kegiatan ini mampu mendongkrak kunjungan wisatawan, bukan hanya dari mancanegara tapi juga domestik," kata Ketua DPD ASPPI Sulsel, Anshar Asrar pada konferensi pers di Makassar, Sabtu (15/7).

Dalam Phinisi Tourism Expo, Anshar menjelaskan pihaknya akan menggelar serangkaian kegiatan. Puncak acaranya berupa table top dengan menghadirkan 150 buyer dan 29 seller se-Indonesia ditambah empat negara tetangga. Keempat negara tetangga diklaimnya telah memberikan konfirmasi kehadiran yakni Malaysia, Singapura, Thailand dan Brunei Darussalam.

Menurut Anshar, para seller dan pemerintah daerah akan memperkenalkan berbagai potensi pariwisata didukung fasilitas. Di antaranya mulai dari sektor perhotelan, kuliner, kerajinan tangan, transportasi hingga asuransi

"Kami realistis bahwa pengunjung potensial berasal dari negara tetangga," terangnya.

Wakil Wali Kota Makassar, Syamsu Rizal alias Deng Ical, mengapresiasi pelaksanaan Phinisi Tourism Expo yang diyakininya mampu mendongkrak kunjungan wisman. Kunjungan wisman ke Kota Daeng diklaimnya terus mengalami peningkatan signifikan. Itu berkat getolnya pelaksanaan berbagai event. Pemerintah Kota Makassar sendiri diklaimnya menghelat 38 event pada tahun ini, dimana beberapa di antaranya berskala internasional.

Deng Ical mengungkapkan sektor pariwisata menjadi perhatian utama untuk terus dikembangkan mengingat besar multiplier effect yang ditimbulkan. "Sektor pariwisata ini belakangan dilirik pemerintah karena sangat strategis dalam menggerakan perekonomian. Multiplier effectnya luar biasa, bukan hanya ke sektor pariwisata tapi juga sektor lain yang terkait, seperti perhotelan, kuliner dan transportasi," urainya.

(AP)
  1. Info Wisata
SHARE BERITA INI:
KOMENTAR ANDA