Sempat unggul, PSM ‘dibantai’ MU

Merdeka.com, Makassar - Tim sepak bola PSM Makassar kembali menelan kekalahan di kompetisi Torabika Soccer Championship 2016. Bertandang ke markas Madura United di stadion Gelora Bangkalan Madura, Rabu (20/7), anak asuh Robert Rene Albert harus pulang dengan kepala tertunduk, usai takluk 4-1 dari tuan rumah.

Gol yang dicetak M Rahmat di menit ke 57 tidak mampu menyelamatkan PSM, karena Madura United mampu membalikkan keadaan. Empat gol dilesakkan tuan rumah dalam kurun waktu 20 menit.

Gol MU masing-masing dicetak Rodrigues Aracil Pablo melalui titik penalti di menit 61 dan 70, Erick Weeks (77), dan ditutup Slamet Nurcahyo (82).

Berkat kemenangan ini, MU kembali bertahta di puncak klasemen TSC 2016 dengan mengantongi 24 poin dari 11 pertandingan. Adapun Juku Eja yang sudah tujuh kali kalah, semakin terpuruk di peringkat 15 dari 18 tim (sepuluh poin).

Jalannya pertandingan

PSM memulai laga dengan komposisi 100 persen pemain lokal. Robert menurunkan trio penyerang Ferdinand Sinaga, M Rahmat, dan Andri. Adapun tuan rumah menurunkan kekuatan penuh yang dikomando Slamet Nurcahyo di lini tengah.

Sepanjang laga MU mengontrol permainan lewat umpan-umpan pendek. Tapi sejumlah peluang gagal dimanfaatkan menjadi gol. Skor imbang ‘kaca mata’ bertahan hingga turun minum.

Penyerang PSM M Rahmat tampil mengejutkan pendukung tuan rumah lewat golnya di menit 57. Memanfaatkan umpan terobosan Ferdinand Sinaga, Rahmat menyodok dari sisi kiri sebelum melepaskan tembakan terarah ke jaring gawang MU.

Tapi euforia PSM hanya bertahan sesaat. MU yang semakin aktif menyerang mampu menyamakan lalu membalikkan skor. Masing-masing lewat eksekusi penalti Rodrigues. Penalti pertama diberikan wasit Dodi Setia karena menganggap Ardan Aras handball di area terlarang, serta kiper Dimas Galih melanggar Rodrigues.

Pemain dan official tim PSM sempat melakukan protes akibat dua penalti berturut-turut. Keputusan wasit tersebut juga mempengaruhi mental tim tamu, yang sering berbuat kesalahan di daerah sendiri. Akibatnya MU bisa menambah keunggulan lewat sundulan Erick Weeks dan aksi individu Slamet Nurcahyo.