Antisipasi banjir, BPBD Makassar siagakan perahu karet 24 jam

Merdeka.com, Makassar - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Makassar mengantisipasi kemungkinan banjir jelang musim hujan dengan membentuk posko siaga 24 jam. Tim Reaksi Cepat (TRC) disiagakan untuk memantau dan bersikap tanggap jika sewaktu-waktu timbul dampak buruk akibat hujan dan angin kencang.

Kepala BPBD Makassar Yunus Said mengatakan, posko siaga didirikan sebagai upaya dini mengantisipasi potensi bencana di musim hujan. Pihaknya fokus menyikapi laporan masyarakat jika sewaktu-waktu terjadi kemungkinan terburuk, terutama pada peralihan musim dengan curah hujan tinggi dan angin kencang.

“Bapak wali kota sudah menginstruksikan kepada seluruh camat dan lurah se-kota Makassar, instansi terkait, termasuk BPBD untuk selalu siaga menghadapi musim hujan ini,” kata Yunus, Sabtu (1/10).

Yunus menyebutkan, pada posko siaga terdapat petugas terlatih yang akan secara bergiliran berjaga  menunggu masukan masyarakat. Tim terdiri dari TRC BPBD, SAR, dan relawan. Mereka juga bakal berpatroli secara berkala, terutama di wilayah rawan banjir.

Pada posko disiapkan semua peralatan penanggungan bencana, antara lain mobil rescue, perahu karet, mobil dapur umum, tenda pengungsian dan kebutuhan logistik. “Semua sudah stand by,” ujar Yunus.

Posko siaga BPBD disebut telah terkoordinasi dengan pemerintah di 14 kecamatan se-Makassar. Masing-masing kecamatan diminta melaporkan kondisi di wilayahnya minimal satu kali sehari, lewat alat komunikasi HT.

“Laporan segera disampaikan ke posko jika terjadi bencana. Masyarakat pun bisa langsung menyampaikan informasi di wilayahnya,” Yunus mengatakan.

Jelang musim hujan, masyarakat diminta meningkatkan kewaspadaan. Bagi Anda yang memiliki informasi atau masukan seputar penanganan bencana, bisa menghubungi Posko Siaga BPBD di nomor kontak (0411) 425722/425713.