Jumlahnya meningkat dua kali lipat dibandingkan bonus pada PON 2012
Merdeka.com, Makassar - Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kota Makassar menjanjikan bonus tambahan bagi atlet berprestasi di Pekan Olahraga Nasional XIX Jawa Barat, 2016. Setiap peraih medali emas akan mendapatkan uang pembinaan sebesar Rp 20 Juta.
Jumlah tersebut meningkat dua kali lipat dibandingkan bonus peraih emas di PON Riau 2012, yakni Rp 10 Juta. Ketua KONI Makassar Agar Jaya mengatakan penambahan bonus merupakan bentuk perhatian besar pemerintah, khususnya wali kota Danny Pomanto terhadap atlet berprestasi.
“Ini komitmen wali kota dalam menghargai kerja keras setiap atlet. Kami berharap bonus bisa membangkitkan semangat dan motivasi mereka,” kata Agar Jaya, Selasa (6/9).
Bonus uang tidak hanya diberikan kepada peraih medali emas. Atlet dengan medali perak dijanjikan bonus Rp 15 Juta, sedangkan medali perunggu Rp 10 Juta. Bonus berlaku bagi atlet di cabang olahraga perorangan maupun beregu.
Pada PON Jawa Barat, sebanyak 119 atlet dari 22 cabang olahraga akan memperkuat kontingen Sulawesi Selatan. Adapun kontingen Sulsel beranggotakan 325 atlet untuk 38 cabor.
Menurut Agar Jaya, bonus dari KONI Makassar hanya sebagai tambahan motivasi. Sebab para atlet berprestasi juga telah dijanjikan bonus dari KONI Provinsi dengan jumlah yang lebih besar.
Wali Kota Makassar Danny Pomanto optimistis atlet Sulsel, khususnya asal Makassar, dapat tampil maksimal di PON Jawa Barat. Dia menekankan agar budaya meraih emas dipertahankan. “Karena itu kekompakan, konsentrasi, serta fokus harus diperhatikan agar tak terkalahkan, sekuat apa pun lawan kita,” kata Danny.
Danny menilai kualitas atlet Sulsel dari tahun ke tahun semakin membaik. Besar harapannya, kontingen asal provinsi ini bisa berbicara banyak di antara para peserta se-tanah air. Ia pun berjanji akan turut hadir pada pesta olahraga nasional tersebut guna memberi dukungan langsung kepada atlet yang bertanding. (NIA)