Bernama AussyBanget, ruang publik ini memberikan interaksi antara Konsul Jenderal Australia dengan mahasiswa di kota Makassar
Merdeka.com, Makassar - Konsul Jenderal Australia di Makassar, Richard Mathews, meresmikan berdirinya Australia Corner yang bertempat di Pusat Bahasa kampus Universitas Hasanuddin, jalan Perintis Kemerdekaan Makassar, Selasa (25/7).
Dalam sambutannya, Richard Matthews mengatakan bahwa Pusat Informasi Australia yang lebih dikenal dengan nama AussyBanget Corner ini merupakan yang pertama dibentuk di Makassar.
Pemerintah Australia sangat menaruh perhatian terhadap perkembangan pendidikan, untuk itulah program ini dilaksanakan.
“Masa depan suatu bangsa ditentukan oleh mutu pendidikan. Kita semua seharusnya menyadari, pendidikan adalah kunci emas untuk menuju masa depan, dan memastikan kesejahteraan masa depan”, kata Richard.
Sebelumnya, Wakil Rektor Bidang Inovasi dan Kerjasama Unhas Prof. Budu menyampaikan bahwa pihaknya sangat menyambut kehadiran Australian Corner.
“Unhas dan universitas-universitas di Australia serta dengan pemerintah Australia memiliki hubungan yang sangat erat. Kehadiran Australian Corner ini merupakan ajang untuk mempererat hubungan dan kerja sama antara kita yang telah terjalin baik selama ini,” katanya.
Australia Corner atau yang disebut juga Aussiebanget Corner merupakan ruang publik bertema Australia yang memberikan interaksi antara Konsulat Jenderal Australia di Makassar, dengan mahasiswa di Kota Mamiri.
Pada kesempatan itu, turut diperkenalkan pula suatu organisasi pemuda bernama Australia-Indonesia Youth Association (Asosiasi Pemuda Australia-Indonesia) atau AIYA. Lembaga ini merupakan organisasi non-government yang bercita-cita untuk menjadi wadah pemuda Australia dan Indonesia yang tertarik untuk mencari kesempatan dan membangun hubungan antar kedua negara. AIYA memiliki cabang yang tersebar di setiap negara bagian di Australia dan di Indonesia seperti Jakarta, Jawa Barat, Jogjakarta, Nusa Tenggara Timur, dan Sulawesi Selatan.
Dalam sambutan singkatnya, Direktur AIYA, Clarissa Campbell, mengatakan bahwa AIYA menyelenggarakan berbagai acara untuk menghubungkan, menginformasikan dan menginspirasi pemuda Australia dan Indonesia. Organisasi ini juga memfasilitasi berbagai pengalaman budaya dan bahasa melalui networking, language exchange dan kegiatan edukasi lainnya.