Seluruh panggilan darurat bencana dialihkan ke nomor 112

Merdeka.com, Makassar - Wali Kota Makassar Danny Pomanto mengingatkan kepada masyarakat agar segera menelepon nomor pusat panggilan 112 saat dalam kondisi darurat. Nomor tersebut akan merespon cepat aduan, terutama pada musim hujan yang berpotensi menimbulkan bencana banjir.

Nomor 112 diresmikan sebagai kontak tunggal pelayanan gawat darurat, pada peringatan hari ulang tahun kota Makassar ke-409 di Lapangan Karebosi, Rabu (9/11) lalu.

"Nomor kontak ini bertujuan untuk memudahkan masyarakat dalam menyampaikan informasi, terutama saat keadaan darurat," kata Danny, Jumat (11/11).

Baca juga: HUT Kota Makassar, pemerintah umumkan layanan darurat 112

Danny mengungkapkan, nomor 112 terintegrasi dengan pusat penyampaian informasi di lantai 10 Balai Kota Makassar. Masyarakat dapat mengaksesnya dengan gratis melalui berbagai layanan operator telekomunikasi. Aduan akan diteruskan kepada instansi maupun lembaga bersangkutan, seperti Kepolisian, Dinas Kesehatan, Satpol PP, Pemadam Kebakaran, Badan Penanggulangan Bencana Daerah, dan lain-lain.

Adapun aduan yang bisa disampaikan antara lain banjir, kebakaran, kecelakaan, kesehatan, kriminal, bencana alam, gangguan keamanan dan ketertiban, serta kerusuhan.

"Sebelum ini masyarakat mengalami kendala dalam menginformasikan bencana, karena layanan telepon yang tersedia kerap membingungkan. Siulit menghafalkan berbagai nomor kontak yang berbeda-beda. Makanya semua dialihkan ke 112," ujar Danny.