Disebut membantu tata kelola pemerintahan
Merdeka.com, Makassar - Teknologi War Room Makassar kembali mendapat pujian. Kali ini datang dari Mary Jane Ortega, CityNet Special Advisor, yang juga Former Mayor Philippines saat berbicara di Forum Microsoft se - Asia di Marina Bay Sands Expo Singapura, Senin (11/7).
Tak tanggung - tanggung, di forum yang dihadiri wali kota dari berbagai negara, Ortega memuji Makassar hingga tiga kali. Makassar mendapat perhatian khusus dalam pertemuan dan menjadi acuan terbaik untuk War Room di Indonesia dibanding kota lainnya.
War Room merupakan ruang kontrol di lantai 10 Kantor Balai Kota Makassar. Terdapat layar lebar melengkung sekitar 6 x 2 meter yang menampilkan tayangan real time 69 kamera pemantau yang telah ditempatkan di titik-titik strategis di kota Makassar. Selain berfungsi sebagai kamera pemantau trafik jalan, kamera CCTV milik War Room Makassar dapat melakukan zooming berkali lipat, teknologi kamera infra merah, dan dapat berputar 180 derajat.
Kemampuan menyimpan data rekamannya mampu hingga 5 tahun lamanya, dari beberapa mesin server yang berada di ruangan War Room. Selain itu pula di War Room ini juga menampilkan data kependudukan, pemantauan cuaca dan iklim, serta aplikasi tracking GPS pada semua kendaraan layanan publik milik Pemkot Makassar.
Menurutnya, Makassar memiliki War Room yang sangat membantu tata kelola pemerintahan. Makassar di bawah kepemimpinan Wali Kota Mohammad Ramdhan 'Danny' Pomanto sukses mengembangkan konsep Smart City yang disandingkan dengan Sombere sebagai kearifan lokal yang salah satunya dapat terlihat pada teknologi War Room yang ada.
"Inovasi yang dilakukan Wali Kota Danny di bidang teknologi membuka peluang bagi pencipta teknologi sekelas Microsoft dapat terlibat dalam program pemerintah kota," sebut Ortega di forum itu.
Ia juga menilai Danny berhasil menggalang pelibatan kaum muda dalam pengembangan teknologi lewat Appathon yang menggandeng Microsoft.
Saat ini, Microsoft dan City Net mengembangkan suatu pendekatan teknologi yang melibatkan kaum muda untuk terlibat dalam pemerintahan. Ide-ide cemerlang dari para kaum muda dikumpulkan untuk menjadi suatu terobosan pemikiran bagi masa depan dan bagi pemerintahan.
Wali Kota Danny menyebut jika pemerintahan yang dijalankannya bersama seluruh jajarannya sangat terbuka dengan pemikiran-pemikiran yang ada termasuk yang berasal dari kaum muda. "Bahkan kita beberapa kali menggandeng anak-anak muda Makassar yang memiliki talenta di bidang teknologi informasi," pungkas Danny. (NIA)