Berantas pungli, wali kota Makassar minta bantuan informasi warga

Merdeka.com, Makassar - Wali Kota Makassar Mohammad Ramdhan Pomanto menegaskan keseriusannya memberantas praktik pungutan liar di lingkup pemerintah kota. Dia menyatakan mendukung penuh upaya Presiden Joko Widodo yang sebelumnya menabuh genderang perang terhadap semua jenis pungli di berbagi bidang pelayanan publik.

Danny -sapaan Ramdhan- menyebut praktik pungli telah mengakar dan menjadi budaya di sebagian sektor pelayanan, termasuk di pemerintahan. “Saya bersyukur bila pungli ini cepat dibersihkan dari Pemerintah Kota Makassar,” kata Danny di Makassar, Kamis (20/10).

Danny menyatakan praktik pungli bisa diberantas jika semua lapisan masyarakat bisa terlibat aktif. Peran bisa ditunjukkan dengan turut mengawasi dan melaporkan jika menemukan praktik pungli oleh aparat di lingkungannya.

“Kami minta keterlibatan masyarakat. Segera laporkan kalau ada. Saya akan menindaknya secara tegas,” ujar Danny.

Wali Kota juga meminta kepada media massa agar ikut membantu mencari tahu praktik pungli di instansi pemerintahan. Pungli, menurutnya, berpotensi terjadi terutama di instansi yang terkait dengan pelayanan terhadap kebutuhan publik.

Sebelumnya Danny mengungkapkan dia tidak segan memberikan sanksi tegas terhadap aparat pemerintahan yang terbukti melakukan pungli. Walau pun, sejauh ini belum ada aturan pidana yang mengatur hukuman praktik tersebut.

“Tidak ada toleransi, yang jelas sudah terbukti melakukan pungli, dipecat. Korupsi dan pungli itu tidak jauh beda,” Danny mengatakan.