Pemprov kaji pembangunan tol layang dalam kota

Merdeka.com, Makassar - Gubernur Sulsel Syahrul Yasin Limpo mengutarakan gagasan membangun tol layang (elevated) dalam kota. Salah satu lokasi yang dibidik adalah pembangunan elevated road di kawasan pusat perekonomian Panakkukang.

Orang nomor satu di Sulsel itu mengatakan, dalam waktu dekat akan berkoordinasi dengan DPRD dan Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto untuk membicarakan rencana ini. Termasuk membicarakan bagaimana bentuk rekayasa jalan ketika tol tersebut akan dibangun. Termasuk mengukur atau menghitung pergerakan kendaraan di kawasan tersebut.

Terkait hitung-hitungan dana yang dibutuhkan, Syahrul menerangkan, dibutuhkan anggaran sekitar Rp1,2 triliun untuk merealisasikan elevated road di kawasan Panakkukang tersebut. Dengan asumsi untuk pembangunan ruas jalan sepanjang 1000 meter atau 1 kilometer, dibutuhkan sekitar Rp150 miliar.

Dia menuturkan, untuk pembiayaan infrastruktur jalan, pihaknya sebenarnya tidak perlu khawatir karena Pusat bisa membantu dengan mengucurkan anggaran melalui obligasi.

"Kepercayaan negara terhadap Sulsel cukup tinggi. Kita bisa dibantu anggaran hingga Rp3 triliun, " ungkapnya usai menghadiri Rapat Paripurna di DPRD Sulsel, Selasa (4/7).

Lebih jauh SYL menjelaskan, ide ini bisa menjadi solusi kemacetan yang sudah menjadi persoalan di Kota Makassar. Apalagi, hingga saat ini jumlah kendaraan makin meningkat.

Dia menjelaskan, untuk kawasan Panakukkang, pergerakan kendaraan per hari mencapai 65 ribu unit.

"Penambahan motor sebulan 28 ribu, mobil 2400. Kendaraan yang masuk ke Makassar dari luar dalam sebulan sebanyak 700 ribu," pungkasnya. (Rls)