Pemerintah redam ‘bullying’ lewat pelajar agen perubahan

Merdeka.com, Makassar - Banyak kasusnya bullying yang terjadi di tingkat pelajar SMP dan SMA di beberapa kota di Indonesia menjadi perhatian Pemerintah saat ini.

Salah satunya yang dilalukan Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DPPA) Kota Makassar dengan mengumpulkan ratusan pelajar tingkat SMP dan SMA di Makassar.

Mereka berkumpul mengikuti kegiatan pembinaan anak-anak yang dilalukan di Hotel Celebes, Selasa (15/8/2017).

Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak,  Tenri A Palallo mengatakan jika kegiatan ini untuk memberi pemahaman bahaya bullying di kalangan pelajar, lantaran di tingkat pelajar kerap terjadi kasus bullying.

"Mereka ini forum anak, para pelajar yang diberi pemahaman agar tidak melakukan apalagi terlibat dalam bullying," kata Tenri.

Mantan Kabag Humas Pemkot Makassar ini meminta agar pelajar di Makassar, tidak saling menyudutkan, apalagi saling mengejek satu sama lain.

Sementara itu,  Kepala bidang Pemenuhan Hak dan Perlindungan Anak DPPA Kota Makassar, Achi Soleman mengatakan kasus bullying saat ini menjadi perhatian Pemerintah Kota Makassar, meski saat ini belum ada kasus Bullying.

"Alhmdullilh belum ada kasus bullying, makanya kami gelar sosialisasi," kata Achi.

Achi pun meminta para pelajar khususnya di forum anak Makassar, menjadi agen perubahan bagi pelajar lainya, agar terus mensosialisasikan paling tidak mengingatkan pelajar lainnya bahaya bullying. (NIA)